• Jelajahi

    Copyright © Media Online
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Karang Taruna Desa Siap Jadi Mitra dan Kontrol Sosial Pemerintah Desa

    Pariwara Bogor
    Minggu, 12 Oktober 2025, 21.55 WIB Last Updated 2025-10-13T05:00:22Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Ciawi | Karang Taruna Kabupaten Bogor melaksanakan Pelatihan Dasar Kepemimpinan (PDK) bagi para remaja di wilayah Kecamatan Ciawi, Minggu (12/10/2025).


    Acara pelatihan yang dilaksanakan di aula kantor Kecamatan Ciawi ini mengusung tema "Pemuda Tangguh Desa Maju, Kabupaten Bogor Istimewa-Mencetak Pemimpin Karang Taruna yang Siap Hadapi Tantangan Zaman".


    Menurut bendahara PDKT Kabupaten Bogor, Sopian Sauri menerangkan kegiatan pelatihan ini menjadi momentum penting dalam membangun jiwa kepemimpinan serta memperkuat semangat kaderisasi Karang Taruna di tingkat desa.


    Dimana, Kata Sopian, pemuda harus menjadi pelopor perubahan di lingkungannya. 


    "Melalui pelatihan ini, kami ingin Karang Taruna tumbuh sebagai organisasi yang kreatif, produktif dan mampu menciptakan peluang ekonomi bagi masyarakat," katanya.


    Sopian menegaskan, pelatihan ini juga merupakan bagian dari kegiatan pembinaan berkelanjutan.


    "Kemudian, nantinya akan dilanjutkan dengan penguatan ekonomi produktif di tingkat kecamatan dan desa," ungkap Sopian.


    Sopian menjelaskan, setelah selesai di 40 kecamatan, program berikutnya yakni dilanjutkan dengan pengembangan ekonomi produktif.


    "Untuk total dukungan anggarannya sebesar Rp.400 juta. Sedangkan di

    tahun anggaran 2025, PKT Kabupaten Bogor mengalokasikan Rp.30 juta per kecamatan sebagai dana energi produktif awal," ujarnya.


    Sementara itu, melalui dukungan anghota Komisi II DPRD Heri Gunawan dari Partai Gerindra, sekaligus sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten Bogor, rencananya bakal memberikan peningkatan hingga Rp.50 juta per kecamatan.


    Selain itu, ada juga dua program lanjutan yang telah dicanangkan seperti Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dan dukungan tambahan sebesar Rp.20 juta untuk kegiatan pemberdayaan lapangan.


    "Jadi saat ini kami tengah mendorong supaya kegiatan operasional Karang Taruna bisa diakomodasi melalui Depdagri dan dana ADD," tuturnya. 


    Sementara itu, Sekjen FKPPI Kabupaten Bogor, Syarip Hidayat menyatakan Karang Taruna Desa sebagai ujung tombak pencetak pemuda desa sebagai pemimpin yang mumpuni, hal ini karena tidak lepas dari peran Pemerintah Desa.


    "Karang Taruna Desa memilik dua fungsi sebagai mitra dan kontrol sosial dalam rangka ikut serta membangun desa yang transparan serta akuntable sesuai aturan yang ada,," tutur Syarif Hidayat yang juga sebagai salah satu pemateri tentang kepemimpinan.


    Diterangkan Syarip, pemerintah desa wajib mengakomodir kegiatan Karang Taruna desa dalam segala kegiatan semaksimal mungkin yang bertujuan untuk kepentingan masyarakat desa.


    "Jangan takut menyampaikan dan melaksanakan aspirasi masyarakat sebagai bentuk mitra desa, seban jika pemdes tutup mata lebih baik karang taruna jalankan fungsi control sosial saja, agar bisa menyampaikan segala hal terkait kebijakan pemdes yang dapat merugikan masyarakat desa, jadi awasi kebijakan pemdes yang tidak profesional yang terindikasi melanggar aturan dan bisa berdampak hukum bagi pemdes itu sendiri," tegas Syarif. (**)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini